Monday 4th December 2023
    [otw_is sidebar=otw-sidebar-1]

    Mengapa Ada Warna Merah di Saat Sun Set, Beginilah Ceritanya.

    Dokumen Penulis

    Cahaya Matahari yang kita lihat pada siang hari tampaknya berbeda bila dilihat pada waktu terbit dan terbenam. Warna cahaya matahari yang muncul pada siang hari disebut cahaya tampak berwarna putih. Namun, warna putih yang dimaksud tidak sama dengan warna putih susu dancow.

    Cahaya matahari yang tampak sebenarnya adalah rambatan gelombang elektromagnetik yang dipancarkan dari pusat matahari. Warna cahaya tampak matahari terdiri dari spektrum warna pelangi yang bergelombang setiap waktu. 

    Spektrum warna pelangi merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu (mejikuhibiniu) memiliki panjang gelombang yang berbeda. Panjang gelombang terbesar adalah warna merah, sedangkan panjang gelombang terpendek adalah warna ungu. 

    Besar kecepatan cahaya matahari dalam ruang hampa (ruang alam semesta) selalu konstan (tatap) sebesar 300 juta meter per detik. Sedangkan frekuensi getaran gelombang terbalik dengan panjang gelombang cahaya. Artinya, jika warna merah memiliki panjang gelombang terbesar, maka frekuensinya menjadi kecil. Begitu sebaliknya, warna ungu memiliki frekuensi terbesar dan panjang gelombang paling kecil.

    Nah, produk fisik sebagai bukti menunjukkan warna cahaya matahari berwarna merah jingga di pagi dan sore hari. Secara fisik ini adalah fenomena alam yang menakjubkan pandangan mata. Bagaimana caranya, inilah penjelasan konsep fisika.

    Cahaya matahari dari pusat matahari menempuh jarak 150 juta km untuk sampai ke permukaan Bumi. Sebelum sampai ke permukaan Bumi, cahaya matahari harus melewati lapisan atmosfer Bumi. Lapisan atmosfer Bumi memiliki molekul gas yang terdiri dari kadar oksigen (O2) sekitar 21% dan nitrogen (N2) sekitar 78%. Selain itu, terdapat molekul air (H2O) dalam bentuk uap air, kristal air, dan partikel hitam seperti debu.

    Ketebalan atmosfer semakin jauh dari permukaan Bumi, ketebalan atmosfer semakin rendah dan sebaliknya, semakin dekat dengan permukaan Bumi ketebalan atmosfer semakin tinggi.

    Ketika cahaya tampak matahari melewati atmosfer akan terurai menjadi beberapa warna pelangi. Itulah sebabnya, warna merah, jingga dan kuning yang memiliki panjang gelombang paling besar akan mudah melewati atmosfer Bumi. Sedangkan gelombang pendek seperti warna biru dan ungu diserap di atmosfer Bumi, lalu dihamburkan ke segala arah oleh partikel gas di langit. Sehingga pada siang hari langit tampak biru.

    Hamburan warna cahaya matahari dalam ilmu fisika dikenal dengan istilah hamburan Rayleigh. Hamburan ini yang menyebabkan langit tampak biru di siang hari. Sedangkan menjelang matahari terbit dan terbenam tampak warna merah meronah.

    Pada siang hari, warna cahaya tampak putih karena cahaya matahari lebih dekat ke permukaan Bumi, sehingga gelombang panjang seperti warna merah, kuning dan jingga akan dibiaskan ke segala arah di atas langit. Maka, panjang gelombang pendek seperti warna biru dan ungu akan diteruskan ke pandangan pengamat sehingga tampak warna biru di langit.

    Warna cahaya matahari di pagi hari dan sore hari cenderung berwarna kemerahan karena cahaya matahari lebih dekat ke rumbia dari permukaan bumi. Sehingga panjang gelombang pendek seperti biru dan ungu akan dibiaskan ke langit, sedangkan panjang gelombang terbesar seperti warna merah, jingga dan kuning akan diteruskan ke mata pengamat. Itulah sebabnya warna matahari kelihatan berwarna merah meronah.***

    [otw_is sidebar=otw-sidebar-6]

    Subscribe

    Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

    No Responses

    Tinggalkan Balasan