
(Puisi Untuk Sahabat Guru, Almarhuma Angela Iba Lalian, S.Pd). Puisi ini dibacakan oleh Siswa Valeria Bukifan, Kelas XI IPS 2 SMAN Biboki Anleu, pada saat upacara pemakaman dengan alunan instrumen: André Rieu – Il Silenzio (The Silence): https://www.youtube.com/watch?v=B804bBxIVpA.
Mama, Sudah Sampai Mana?
Nona Tiles
Nona Tiles alaha matan oenan sa sai bae ain….am nao tea meben bae ain….
Mama, sudah jalan sampai di mana?
Saya masih tunggu Mama pulang
Dan memenuhi rumah dengan
suara yang keras itu
Karena saya percaya cinta adalah suaramu, Mama
Mama, sudah jalan sampai di mana?
Kita belum sempat memeluk
untuk memberi ucapan selamat jalan
Sebab luka terlalu menganga
ketika sekarang saya bingung
harus memeluk siapa?
Mama, sudah jalan sampai di mana?
Adakah teman bercerita di sana?
Kita belum sempat memesan
salam perpisahan
Sebab rindu adalah nama lain
untuk marahmu, teriakmu, untuk tertawamu.
Mama, sudah jalan sampai di mana?
Bisakah kau pulang sebentar saja
Datang dan memeluk saya sebab
Setelah ini hidup adalah jalan-jalan sepi
untuk putri kecilmu ini
Dan saya butuh pelukanmu, Mama
Mama sudah jalan sampai di mana?
Bisakah pulang sebentar saja
Untuk sekedar datang dan dengar
Betapa saya mencintaimu, Mama
Mama, mungkin kau gagal di banyak tugasmu
Tapi sebagai Mama, saya akan bercerita bahwa
Kau Mama terbaik yang pernah Tuhan kasih untuk saya.
Untuk Marahmu, saya kan tegar mulai sekarang
Untuk tertawamu saya akan rindu mulai sekarang
Untuk langkah kakimu yang cepat
Saya akan menyimpannya
sebagai kenangan.
Mama, titip salam dan rindu
Semoga perjalananmu menyenangkan
Doa dan rindu paling puisi untukmu mama.
Penulis: Julianus Ricky Ulu, S.Fil. Guru Hebat SMAN Biboki Anleu
Ponu, 27 Mei 2023
No Responses